Model Vintage Look Kembali Digemari Anak muda

Jumat, 27 Maret 2015

Bagikan :

Tweet

Saat ini, dunia fashion mengalami perkembangan yang alami dan cukup pesat. Bagi sebagian orang, mengikuti perkembangan fashion di dunia adalah sebuah keharusan. Beberapa dari mereka tidak ingin ketinggalan sedikitpun dalam hal fashion yang dikenakan, oleh karenanya, orang-orang yang memperhatikan fashion ingin selalu uptodate mengikuti perkembangan zaman.

Seiring perkembangannya, sebagian besar orang-orang akan mengalami ‘kejenuhan’. Artinya, model fashion yang dianggap ngetrend hari ini, belum tentu masih akan dipandang ngetrend dalam jangka beberapa tahun berikutnya, begitu seterusnya. Pada masanya, pakaian dengan model glamour ala princess merupakan model fashion yang digemari oleh para remaja Indonesia. Tapi kelamaan, remaja yang mengenakan baju-baju glamour justru dipandang tidak cocok untuk anak muda—justru akan dicap seperti tante-tante.

Kejenuhan yang terjadi dalam dunia fashion, memunculkan kreatifitas dan inovasi dari berbagai pelaku dunia fashion. Seperti halnya vintage look yang saat ini mulai digemari oleh anak muda. Trend yang sempat terkenal pada era 60-an hingga 70-an ini menjadi favorit para remaja untuk tampil ‘berbeda’ namun tetap modis dan fashionable. Tak heran, barang-barang yang kental dengan nuansa tahun 60-an hingga 70-an, seperti gaun-gaun vintage ala Audrey Hepburn model fashion ala John Lennon yang sempat menghilang sejak kematiannya pada tahun 80-an.

Di pasaran, mulai banyak dijual fashion dengan sesain vintage yang menunjukkan tingginya minat masyarakat menggunakan model yang sempat dianggap kuno tersebut. Banyak yang menilai bahwa model pakaian vintage ini ketinggalan jaman, tapi hal itu lah kenyataannya sekarang. Baju-baju dengan model vintage sedang popular dan dicintai para remaja masa kini.  Pada sekarang ini, model-model jaman dahulu mulai digemari kembali dan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.

Unik, dan tidak ada yang kembar menjadi alasan remaja saat ini melirik kembali desain vintage fashion. Busana ini bisa digabungkan style baru yang membuat gaya terlihat dinamis dan tidak monoton. Tak ketinggalan, selebritis tanah air pun ikut dalam arus tersebut, sebut lah White Shoes And The Couples Company yang berhasil menyebarkan ‘doktrin’ vintage bagi para penggemarnya. Grup musik ini bergaya pakaian vintage, tidak melulu vintage tapi tetap mix & match dengan tema lain yang menjadi ciri khas penampilannya.

Grup music kelahiran (Institut Kesenian Jakarta) IKJ ini beraliran retro dengan nuansa klasik, swing jazz dilengkapi dengan tone disko bergaya 60-70-an. Secara sepintas, grup music—beserta model pakaian dalam setiap penampilannya—ini akan dinilai ‘jadul’ dan tidak kekinian. Namun justru memberi nuansa baru bagi dunia musik dan secara tidak langsung perkembangan fashion di Indonesia.

Tren vintage saat ini bisa di mix dan disesuaikan sendiri sesuai seleranya. Bagi beberapa orang baji vintage yang dipakai tidak semuanya autentik. Bisa saja merupakan custom baju modern tapi tetap dalam koridor vintage. Hal itu tentunya didukung dengan make up wajah, dan model rambut yang disesuaikan dengan tema untuk mendukung penampilan lebih chic.  Selain itu, tren vintage look fashion saat ini juga didukung berbagai assesoris lainnya, seperti tas-tas kulit era 70-an. Kaca mata ala John Lenon pun tak ketinggalan, artis internasional seperti Beyonce, Kate Moss, Katie Holmes, Lady Gaga serta Elle Fanning juga sering menggunakan kacamata bulat vintage khas John Lenon itu.

Hal-hal yang harus diperhatikan saat mengikuti gaya vintage adalah pilihan warna-warna pastel, makeup dan outfit berwarna kalem, seperti hijau pucat, kuning pucat atau krem dan menghindari warna-warna yang ngejreng. Selain itu juga “gaya” warna kulit yang cenderung pucat, layaknya perempuan era 60-an, pilihannya adalah memakai bedak dengan warna-warna pastel, untuk menciptakan kesan pucat pada kulit.

Tag : lifestyle